Cara menanam rambutan

Pohon rambutan memiliki buah yang sangat unik, yaitu buah rambutan yang memiliki rambut. Buah yang berbentuk kecil dan bulat serta berambut ini memiliki rasa yang manis, sehingga banyak yang gemar memakan buah ini. Pohon rambutan juga banyak dijumpai di Indonesia sebagai negara tropis. Namun, apakah kalian tahu bahwa menanam pohon rambutan juga memerlukan cara agar pohon dapat menghasilkan buah yang manis serta berkualitas. Dalam artikel ini akan dibahas mengenai cara menanam rambutan yang benar.

Cara menanam rambutan yang benar

Proses penanaman pohon rambutan terbilang mudah, dan tidak dibutuhkan teknik khusus. Akan tetapi, proses penanaman pohon rambutan diperlukan perhatian agar pohon rambutan cepat berbuah. Berikut beberapa cara menanam rambutan yang benar

  1. Persiapan Lahan

Siapkan lahan yang subur dengan sirkulasi udara yang cukup memadai, agar pohon rambutan dapat tumbuh dengan leluasa

  1. Memilih biji rambutan

Pilihlah buah rambutan yang memiliki daging tebal dan rasa yang manis, setelah itu kupas daging buah kemudian ambil biji rambutan untuk dikeringkan atau dianginkan selama sehari. Setelah itu, rendam biji rambutan dalam larutan asam chlorida atau asam sulfat dengan konsentrasi 25%  yang dicampur dengan air perbandingan 1:2 selama 20 menit. Selanjutnya, biji dibilas dengan air mengalir sebanyak 3 kali agar terhindar dari jamur.

agar terhindar dari jamur.

  1. Menyemai benih

Semaikan benih pada tanah yang telah digemburkan dengan kedalaman 20 cm sampai 30 cm, dan jika tanaman telah tumbuh daun 2-4 helai maka pindahkan bibit ke tempat penanaman

  1. Proses penanaman bibit

Pada proses penanaman, usahakan kedalaman lubang tidak terlalu dangkal atau telalu dalam. Kemudian, beri pupuk dan lindungi tanaman dengan menggunakan bambu agar terhindar dari gangguan.

Nah, itu merupakan beberapa cara menanam rambutan yang benar. Tertarik untuk melakukan nya dirumah?

 

Scroll to Top