9 Cara Mengatasi Website Down Termudah

  • Post author:
  • Post category:Teknologi

Anda mungkin telah membeli paket hosting web yang menurut Anda cukup untuk kebutuhan situs web Anda. Mungkin Anda tahu bahwa hosting web unlimited adalah tipuan, karena sebenarnya di dalam paket hosting website tersebut hanya terdiri dari disk space beberapa GB dengan bandwidth yang terbatas.

Setelah beberapa bulan penggunaan, untuk beberapa alasan yang tidak diketahui, website Anda down. Dan setelah dicek ternyata kuota disk space hosting website Anda tinggal sedikit, sementara persentase penggunaan mendekati 100%. Artinya Anda harus mengupgrade hosting tersebut, bukan? Atau adakah cara mengatasi website down tanpa perlu upgrade hosting?

Beberapa tips dan cara mengatasi website down di bawah ini dapat membantu Anda untuk mengoptimalkan penggunaan hosting. Jadi, sebelum kamu memutuskan untuk membeli paket hosting yang lebih mahal atau mengupgradenya, silahkan coba terlebih dahulu beberapa cara mengatasi website down berikut yang Dikutip dari situs teknologi bukkol berikut ini :

1. Bersihkan Instalasi WordPress (atau skrip lain)

Tema, plugin, file yang tidak digunakan jika Anda tidak akan menggunakannya lagi, segera hapus. Selain itu kamu juga harus menghapus semua komentar spam, pengguna spam, tautan rusak, draf lama, dan modifikasi posting WordPress.

2. Singkirkan File Pengujian Anda

Jika Anda pernah memasang file pengujuan untuk keperluan webiste dan Anda tidak menggunakannya lagi, jadi mengapa menyimpannya? Selalu hapus file pengujian dan pengaturan Anda setelah menyelesaikan pengujian.

3. Matikan Awstats, Webalizer, dan Skrip Lalu Lintas Lainnya

Tools penganalisis lalu lintas ini memiliki kinerja yang hebat, tetapi mereka memakan disk space dan bandwith hosting, maka kamu harus menghapusnya dari hosting/website. Anda dapat mengganti tools analisis lalu lintas website dengan layanan online seperti Google Analytics , Mixpanel , dan analisis web online lainnya.

4. Pertimbangkan untuk Memindahkan Sub Domain Anda ke Tempat Lain

Jika webiste Anda memiliki sub domain, maka buatlah akun hosting kedua, bisa melalui blog di Blogger atau WordPress.com untuk paket hosting gratis.

5. Simpan Semua Media di Layanan Eksternal

Video, gambar, file musik, dan atau file lainnya untuk keperluan diunduh dapat Anda unggah ke YouTube , Photobucket , atau MediaFire. Karena jika kita menguploadnya langsung ke hosting, ini dapat membuat kuota webdisk hosting cepat habis.

6. Hapus File Log

File log berguna karena memungkinkan Anda memantau aktivitas akun hosting saat Anda pergi, tetapi tidak ada alasan bagi mereka untuk tetap berada di server. Setelah Anda mengunduh dan meninjau file log, Anda dapat menghapusnya untuk mengosongkan diskspace web hosting yang Anda gunakan.

7. Hapus Pengaturan Lama/Tidak Terpakai

Tidak ada gunanya menyimpan file-file lama dan tidak terpakai di server. Versi skrip lama dan file tidak terpakai hanya menghabiskan kuota disk space hosting, maka dari itu Anda harus menghapusnya.

8. Hapus Pengaturan Cadangan

Skrip seperti WordPress dan phpBB meninggalkan cadangan di server setiap kali diupdate. File-file ini, biasanya dalam format terkompresi .zip atau .tar.gz, hanya berguna jika Anda perlu menginstal ulang apa pun yang hilang selama upgrade atau jika Anda ingin memulihkan versi lama. Jika tidak, file ini harus Anda hapus.

9. Hapus File Dokumentasi Instalasi

Saat Anda menginstal skrip, baik secara manual atau melalui penginstal host yang telah dikonfigurasi sebelumnya (mis. Fantastico, Softaculous), proses menyalin folder ‘doc’ (atau nama lain) ) berisi instruksi untuk digunakan. Meskipun panduan ini dapat menjadi referensi yang berguna, ini tidak penting untuk kesehatan skrip, sehingga Anda dapat menghapusnya, sehingga dapat mengosongkan beberapa ruang disk space hosting Anda. Namun, Anda tepat harus menyimpan file README.txt dan license.txt, tidak boleh menghapus kedua file ini.

Itulah beberapa Cara mengatasi website down yang umumnya disebabkan karena disk space web hosting yang Anda gunakan mendekati penuh 100 persen. Sehingga membuat performa website menjadi buruk dan sering mengalami down.